Warga Bantaeng Keluhkan Pelayanan Polsek Uluere

Bantaeng, Jurnalpost – Darwis Warga desa bonto daeng, kecamatan uluere, kabupaten bantaeng sul-sel merasa resah terhadap pelayanan pemerintah.

Darwis 27 tahun merasa di perlakukan tidak adil terhadap pelayanan pemerintah lantaran laporan masalah kepada pihak berwajib yang mana itu merupakan masalah serius namun tidak terlalu di tanggapi.

Samiun 35 tahun dan cuddin 27 tahun pandin 35 tahun telah mekakukan penrusakan tanaman warga milik lasan 64 tahun, penrusakan dengan pestisida yang berupa, labu, tomat cengkeh dan tanaman cabai .

Darwis anak kandung dari daeng lasan sudah melaporkan beberapa kali tarkait masalah ini ke polsek uluere kabupaten bantaeng pada hari rabu 23 maret 2016 namun pihak polsek belum menindak lanjuti laporan darwis hingga saat ini.

Darwis mengatakan bahwa selama ini saya heran kepada pemerintah yang ada di desa kami, kenapa laporan yang sudah berkali kali saya ajukan di polsek dan sampai sekarang belum ada kejelasan tindakan yang di ambil oleh kepolisian apa mungkin dia menunggu terjadinya sistem kekerasan fisik atau saling membunuh satu sama lain baru di proses.

Darwis berharap agar kiranya laporan ini di tanggapi dengan baik sebagai mana tugas sebagai seorang polisi adalah pengayong rakyat.

Ambo boddin adalah team investigasi lembaga pengawasan kebijakan pemerintah dan keadilan (LPKPK )telah mengnjungi polsek ulu ere pada hari senin 30 mei 2016 menanyakan terkait laporan yang di ajukan oleh darwis namun kapolsek iptu haeruddin mengatakan bahwa kita menunggu hasil mediasi dari camat.

Tanggapan kapolsek ulu ere saat di hubungi melalui via telpon, iptu haeruddin mengatakan bukannya kami tidak melayani, kami tunggu dulu kasus perdatanya yang sedang di tangani oleh ibu camat uluere,

Lanjut” apa lagi kita harus estra hati-hati dalam menangani kasus seperti ini, apa lagi saya baru-baru jadi kapolsek di sini baru sekitar satu bulan, sebelum saya di jabat oleh iptu saharuna.

Saya sekarang sudah suruh pihak penyidik untuk mengumpulkan data kemudian kami tindak lanjuti. Ujarnya. (Syamsuddin s/jp)

Follow us onFollow JurnalPost on Google News Temukan di Google PlayTemukan di Google Play

Rekomendasi untuk anda

Terbaru

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini