26.2 C
Jakarta
20, April, 2024
JurnalPost.comWisataJoglosemar, Menjanjikan Wisata Berbau Sejarah

Joglosemar, Menjanjikan Wisata Berbau Sejarah

JURNALPOST – Untuk memajukan sektor pariwisata di Indonesia, pemerintah saat ini banyak mengeluarkan program program wisata. Salah satunya adalah program pariwisata Joglosemar. Joglosemar adalah gabugan dari tiga kata yaitu Jogja, Solo, dan Semarang.

Adanya Joglosemar adalah untuk menarik para wisatawan guna meningkatkan grafik kunjungan terhadap delapan destinasi wisata yang ada di ketiga kota tersebut. Nantinya ditargetkan akan ada 20 juta wisatawan asing yang akan berkunjung ke Indonesia.

Joglosemar, Menjanjikan Wisata Berbau Sejarah
Candi Prambanan

Joglosemar diresmikan oleh Rini Soemarmo yang saat itui menjabat sebagai menteri BUMN RI. Peresmian itu dilakukan pada hari Rabu (27/4) di Candi Prambanan.

“Borobudur merupakan aset barharga, ia merupakan magnet yang dapat mendatangkan wisatawan untuk berkunjung ke Indonesia,” ujar Edi Setidjono yang menjabat sebagai Koordinator Kawasan Joglosemar dan juga menduduki kursi Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Candi Prambanan dan Candi Boko.

Edy menargetkan kunjungan wisatawan asing akan mencapai 2 juta orang dan wisatawan lokal sebanyak 11 juta pengunjung pada tahun 2019. Ia juga menambahkan selain Borobudur, ada beberapa candi lain yang akan ikut dipromosikan.

Antara lain Candi Prambanan, Candi Boko, Candi Kedung Songo, dan Lawang Sewu. Tak ketinggalan Keraton Yogyakarta dan Keraton Surakarta ikut diperkenalkan.

Akan ada empat program yang akan dilirik dalam upaya peningkatan kunjungan wisata di Joglosemar. Yang pertama adalah pengembangan destinasi dan event, dilanjutkan dengan pengembangan infrastruktur dan aksesbilitas.

“Nantinya juga akan diadakan program promosi dan pengembangan masyarakat untuk ikut andil dalam upaya pelestarian lingkungan sekitar tempat kunjungan wisata,” tambah Edy.

Di tempat lain, Gubernur DIY Sultan Hameng Kubuwono X menuturkan bahwa Yogyakarta, Solo, Semarang merupakan jalur yang sangat strategis. Joglosemar juga sarat akan peninggalan sejarah. Nantinya akan sangat dibutuhkan sinergi antara transportasi laut, darat, dan udara untuk mendukung program Joglosemar.

Kawasan wisata yang bisa dikunjungi di Joglosemar antara lain, candi-candi, Keraton Surakarta dan Yogyakarta, Situs Sangiran, dan Kawasan Pegunungan (Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing, Telomoyo, Prau, dan Ungaran).

Rekomendasi untuk anda

Jangan Lewatkan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini